PALANGKA RAYA – Sekretaris Daerah
Provinsi Kalteng Siun Jarias saat ditemui dilingkungan Istana Isen Mulang
baru-baru ini, kepada Tabengan
mengatakan, berdasarkan pemberitaan yang
ada bahwa pengumuman hasil tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2013 ditunda,
namun pihaknya belum mendapatkan pemberitahaun resmi dan penjelasan mengenai
penundaan tersebut.
Karena
pihaknya mengetahui penundaan pengumuman tes CPNS tersebut hanya dari media
massa saja, karena sampai saat ini pihaknya belum ada menerima pemberitahuan
secara resmi dan penjelasan dari Pemerintah Pusat terkait dengan penundaan
tersebut.
“Baca
di koran aja kita belum ada pemberitahuan, baca di korang memang ditunda katanya
dan tidak ada penjelasan,” tegas Siun.
Namun
ia menilai, mukin juga penundaan tersebut berkaitan dengan standar operasional
prosedur (SOP) pelaksanaan tes CPNS tersebut. Mengingat SOP yang baru tersebut
dinilai belum dilakukan sosialisasi secara maksimal ke daerah, sehingga panitia
daerah tetap berpatokan pada SOP yang lama yang dinilai tidak sesuai lagi
dengan SOP yang baru ini.
Kalaupun
hal tersebut berkaitan dengan SOP, namun penjadwalan yang telah panitia pusat
buat sendiri, tidak bisa ditepati oleh mereka sendiri, ujar Siun, meski ia
tidak menyebutkan waktu seharusnya pengumuman hasil tes CPNS tersebut
disampaikan kepada masyarakat luas.
Namun
saat disinggung mengenai waktu pengumuman hasil tes CPNS 2013 tersebut, namun
ia mengaku belum mengetahuunya, karena belum ada informasi dari Panitia atau
Pemerintah Pusat.
Sehingga
ia berharap, agar kedepan apa yang sudah diketahui oleh masyarakat luas tersebut jangan terlalu mudah untuk di
rubah-rubah lagi, karena hal tersebut dapat mengurangi karedibilitas dari pihak
penyelenggara.
Selain
itu, pada penerimaan CPNS ke depan ia berharap agar putra-putri daerah tersebut
dapat mendapat perhatian. Sehingga orang-orang daerah yang potensial juga harus
didorong untuk ambil bagian dalam membangun daerahnya sendiri “jangan drofing-drofing
dengan pola yang tersembunyi,” tegasnya.
Mengingat
orang daerah ini juga banyak yang menunggu peluang dan kesempatan untuk menjadi
CPNS, sehingga jangan hanya karena alasan untuk mencari PNS atau pegawai dengan
kualitas yang setinggi-tingginya namun orang daerah tidak mempunyai kesempatan.
Disisi lain, perguruan
tinggi-perguruan tinggi yang ada di daerah ini juga mencetak tenaga kerja atau
lulusan, sehingga kalau itu tidak adiakomodir, maka semua itu akan menjadi
sia-sia, ujarnya.dkw