PALANGKA RAYA – Kepala
Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalteng Darmawan, saat ditemui di ruang kerjanya,
Kamis (1/8), kepada Tabengan
mengatakan, Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang hari ini akan menyerahkan
enam unit kapal Inka Mina kepada Kelompok Usaha Bersama nelayan dari empat
kabupaten penerima.
Empat
kabupaten penerima tersebut yaitu Kabupaten Katingan dan Pulang Pisau yaitu
masing-masing satu unit, sementara Kabupaten Sukamara dan Kotawaringin Timur
masing-masing sebanyak dua unit. Dan penyerahan tersebut akan dilaksanakan di Pelabuhan
Bea Cukai Kabupaten Pulang Piasau, ujarnya.
Sementara
sumber dana pembuatan dari enam unit kapal Inka Mina tersebut yaitu, tiga unit dibangun
dari dana tugas pembantuan dan tiga unit lainya dibangun menggunakan dana
alokasi khusus (DAK) Provinsi, ungkapnya.
Dengan
akan diserahkanya enam unit kapal ini, sehingga jumlah kapal Inka Mina dengan
kapasitas sebesar 30 Gross Ton yang akan dan telah diserahkan sampai pada 2013
ini yaitu sebanyak 16 unit. Dan kapal yang sudah diserahkan tersebut semuanya
sudah oprasional dan berjalan dengan baik.
Dengan
adanya bantuan kapal Inka Mina tersebut, ujar Darmawan, dinilai sangat membantu
dan mampu meningkatkan atau mensejahterakan Kelompok Usaha Bersama nelayan tersebut.
Mengingat dalam satu trip melaut tersebut sampai menghasilkan sekitar Rp14-15
juta, ujarnya.
Sehingga
dengan dibagun dan diserahkannya enam unit kapal Inka Mina tersebut maka
diharapkan dapat mengurangi kepadatan oprasi penangkapan ikan didaerah pantai,
namun dapat bergeserkedaerah penangkapan ikan di lepas pantai, Zona Ekonomi
Eksklusif Indonesia (ZEEI), dan laut lepas.
Selain
itu, juga untuk meningkatkan produksi dan produktivitas nelayan, sehingga
diharapkan nantinya akan dapat menambah kontribusi bagi kesejahteraan
masyarakat nelayan.
Serta
agar mampu bersaing dan memanfaatkan potensi sumber daya ikan (SDI) yang belum
optimal pada daerah-daerah yang sering kali dimanfaatkan oleh armada asing.
Selain itu, kapal sebagai sarana penangkapan juga berfungsi sebagai pengawas di
laut, karena kapal tersebut dilengkapi dengan alat komunikasi, ujarnya.
Sehingga, dengan
terselenggaranya kegiatan pembangunan kapal penangkap ikan ini diharapkan dapat
meningkatkan kontribusi sub sektor perikanan tangkap terhadap pembangunan
perekonomian nasional.dkw