Kepala
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kalteng Saidina Aliansyah dan stafnya saat menerima
kunjungan salah seorang fotografer sebuah majalah dari Autralia Davit, di ruang kerjanya, Senin
(29/7/2013)
|
PALANGKA
RAYA – Keunikan
wisata dan budaya di Provinsi Kalteng semakin menjadi perhatian masyarakat
nasional maupun internasional. Hal ini ditandai dengan adanya peningkatan
jumlah kunjungan wisatawan pada berbagai kegiatan pariwisata dan budaya
bersakala nasional maupun internasional di wilayah itu.
Hal itu
dikatakan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Kalteng
Saidina Aliansyah, di sela-sela menerima kunjungan salah seorang fotografer
sebuah majalah dari Autralia, di ruang kerjanya, Senin (29/7). Menurutnya,
budpar di Kalteng yang semakin diminati harus ditingkatkan promosinya.
Untuk itu,
diperlukan kerja sama yang berkelanjutan, kesamaan persepsi dari semua pihak,
dan harus didukung dengan sarana dan prasarana serta anggran yang memadai.
“Untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Kalteng, dengan
anggaran yang ada kami akan mengoptimalkan promosi dan kepastian jadwal
berbagai kegiatan yang akan dilaksanakan,” katanya.
Berbagai
keunikan budpar juga mengundang perhatian Davit, seorang fotografer dari media
di Australia. Di depan Saidina ia mengungkapkan keinginannya mengebadikan
budpar di Kalteng, seperti acara tiwah. Foto-foto tersebut nantinya akan
dimuat di majalah tersebut dan diharapkan dapat membantu mempromosikan berbagai
potensi budpar di Kalteng.
Selain
berprofesi sebagai fotografer, Davit juga bekerja di travel agency, sehingga ia
merencanakan untuk membawa grupnya dari Autralia ke Kalteng, hingga 3 kali
dalam setahun. Davit menilai fasilitas dan sarana prasarana khususnya di Kota
Palangka Raya cukup memadai dan mudah dihangkau dari Jakarta.dkw